Mesir adalah sebuah negara yang berada di benua Afrika bagian utara, berbatasan dengan Laut Mediterania di utara, Jalur Gaza dan Israel di timur laut, Laut Merah di timur, Sudan di selatan dan Libya di barat.
Daratan Mesir hampir semuanya terdiri dari gurun pasir (gurun Sahara), tapi Sungai Nil yang bermuara di Laut Mediterania menjadikan sebagian wilayah di Mesir menjadi hijau. Sejarah peradaban manusia pun awalnya dari pinggiran sungai Nil. Sungai Nil yang menjadi sumber pengairan Mesir sejak ribuan tahun lalu masih mengalir hingga kini dan tak pernah kering sehingga Mesir memiliki tanah yang subur.
Mesir adalah negeri dengan kisah sejarah paling komplit, dari sejarah peradaban kuno sampai peradaban Islam ada disini. Ratusan kisah yang tersebut dalam Al-Qur’an terjadi di negeri ini, tapi kisah Nabi Musa dan Fir’aun lah yang paling banyak disebutkan. Jejak-jejak sejarah juga masih bisa kita saksikan dan masih utuh, kita akan seperti diajak melewati lorong waktu. Jadi Mesir memang layak untuk dijadikan destinasi wisata terutama wisata sejarah.
Banyak tempat yang wajib dikunjungi selama di Mesir khususnya Kairo, maka sediakan waktu minimal 4 hari agar leluasa menikmati tempat-tempat bersejarah di sini. Mana saja tempat yang diprioritaskan untuk dikunjungi, bagaimana mengurus visanya, lalu berapa estimasi biaya, seperti tiket pesawat, hotel dan transportasi selama di Kairo?
Mungkin tips-tips yang akan saya tuliskan akan membantu anda yang punya rencana mengunjungi Mesir terutama bagi yang ingin bepergian tanpa ikut paket wisata. Saran saya sih mendingan pergi sendiri karena biasanya paket wisata tidak mengajak anda ke masjid-masjid tua.
- Harga tiket pesawat Jakarta-Kairo berkisar antara 8 juta rupiah sampai 15 juta rupiah pergi pulang. Pandai-pandai saja mencari tiket promo di internet. Banyak maskapai yang melayani penerbangan dari Jakarta ke Kairo seperti Emirates, Etihad, Singapore Airline, Kuwait Air dan lain-lain sayangnya Garuda Indonesia belum melayani.
- Untuk mengurus visa ke Mesir, tanyakan saja pada biro-biro wisata atau datang langsung ke kedutaan Mesir. Visa Mesir biasanya hanya berupa invitation visa (visa undangan), biayanya mungkin sekitar Rp. 300.000. Setelah sampai di bandara Kairo kita harus membeli visa on arrival seharga 15 USD.
- Hotel di Kairo banyak sekali, ini tergantung budget kita. Mau yang bintang 5 atau sekedar nyaman untuk menginap. Di wilayah Hay Asyir ada beberapa penginapan yang dikelola oleh mahasiswa Indonesia yang harga permalamnya berkisar antara 30 - 35 USD. Ada Wisma Indonesia, Graha Jatim, dan Griya Jateng. Kelebihan menginap di sini, kita bisa meminta mahasiswa itu untuk menjadi guide kita.
- Untuk transportasi selama di Kairo, lebih baik kita menyewa mobil untuk mempermudah mobilitas kita selama di Kairo. Usaha penyewaan mobil ini banyak dimiliki oleh mahasiswa, harga sewa per harinya berkisar antara 250 sampai 400 EGP (1 EGP = Rp. 1.460) tergantung mobil yang digunakan. Atau untuk lebih praktis sewa saja mobil, dan sopir yang merangkap jadi guide kita selama jalan-jalan. Ada beberapa travel yang dikelola mahasiswa Indonesia di sini, bisa juga jadi pilihan untuk berkeliling Kairo.
Lalu tempat mana saja yang harus dikunjungi selama di Mesir?? Ini dia beberapa tempat yang hukumnya wajib anda kunjungi :